Bocah Korban Penyekapan 5 Orang Sekeluarga Masih Dirawat di RSSA Malang, Begini Kondisinya
                
            
                MALANG, iNews.id - Bocah tujuh tahun korban penyekapan dan penyiksaan lima orang sekeluarga di Malang kondisinya berangsur membaik. Korban berinisial D, saat ini masih dirawat dan dalam pengawasan khusus di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.
Kasatreskrim Polresta Malang Kompol Danang Yudanto menjelaskan, korban yang awalnya ditemukan lemas dan kurang baik langsung dievakuasi, untuk mendapat perawatan lebih lanjut di RSSA Malang.
                                    "Anak sempat kondisinya memburuk, pagi ini agak membaik, saat ini di RSSA," ucap Danang Yudanto, dikonfirmasi pada Jumat pagi (13/10/2023).
Kondisi D, dijelaskan Danang mengalami luka-luka lebam di sekujur tubuhnya. Beberapa bagian tangannya juga terdapat luka seperti luka bakar, yang diduga dari hasil air direbus kemudian tangannya dimasukkan ke dalamnya.
                                    "Dokter jaga di rumah sakit mengatakan itu ada beberapa tulang retak di rusuk, dan yang bersangkutan juga sempat menggunduli kepala sang anak. Tapi kami belum menerima CT scan dan hasil visumnya," kata mantan Kapolsek Blimbing ini.
Secara fisik postur tubuh korban juga mengalami busung lapar, karena kurangnya suplai makanan yang diterima D. Sehari-hari ia juga ditempatkan pada ruangan kecil di belakang rumahnya.
                                    "Kalau bisa saya katakan karena yang bersangkutan dalam kondisi kelaparan, karena kondisi terakhir, korban malanutrisi, stunting dan ada indikasi busung lapar," ujarnya.
Korban juga belum bisa dimintai keterangan banyak, karena masih kesulitan berkomunikasi. Kini petugas dari tim medis rumah sakit, dinas sosial, kepolisian, dan lembaga perlindungan anak tengah berupaya memulihkan kondisi kesehatannya terlebih dahulu.
Editor: Ihya Ulumuddin