David mengaku sudah beberapa kali mendapat fitnah dan tetap diam. Namun kali ini, dirinya terpaksa bereaksi karena fitnah tersebut dikaitkan dengan Pemilihan Wali Kota Surabaya 2020.
“Saya menduga ada pihak-pihak yang ingin menyerang dan mencari-cari kesalahan Pak Machfud Arifin, tapi tidak bisa menemukan. Karena Pak Machfud orangnya baik, peduli pada warga, sehingga yang diserang saya dan dikait-kaitkan dengan Pak Machfud. Ini kotor dan keji,” katanya.
Saat datang ke Mapolda Jatim, David juga membawa berbagai alat bukti seperti foto-foto yang menyerang secara personal dirinya maupun calon wali kota Machfud Arifin di akun Instagram di._.rante, hingga screenshot akun Twitter @digeeembokFC. Juga akun Facebook Rahmayanti Maya Dokter Mey.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait