Kronologi Mutilasi di Jombang, Diawali Pesta Miras Berlanjut Cekcok dan Perkelahian
Setelah itu, pelaku langsung mengambil dan membawa kabur motor serta HP korban. Untuk menutupi perbuatannya, tersangka sempat datang ke rumah korban dengan berpura-pura mencari korban agar tidak dicurigai.
Menurutnya, antara korban dan pelaku merupakan teman kerja. Bahkan, pelaku juga beberapa kali menelepon keluarga korban dengan berpura-pura menjadi korban dan memberitahukan pada keluarganya bahwa dia sedang bekerja di Bali dan meminta agar tidak dicari.
Akal bulus pelaku ini akhirnya terungkap. Setelah mendapat laporan adanya warga yang kehilangan anggota keluarganya dan memastikan bahwa korban mutilasi itu merupakan Agus Sholeh, polisi langsung mencari dan menangkap pelaku di rumahnya.
Berdasarkan keterangan saksi, korban berkomunikasi terakhir dengan Eko Fitriyanto. Setelah diinterogasi, pelaku juga mengakui telah membunuh dan memutilasi korban.
Sebelumnya, kasus pembunuhan dan mutilasi ini menghebohkan warga Jombang. Saat itu, warga menemukan tubuh tanpa kepala di saluran irigasi Desa Dukuharum, Kecamatan Megaluh, Jombang. Sekitar lima jam kemudian, potongan kepala korban ditemukan di sungai Desa Pesantren, Kecamatan Tembelang, Jombang.
Editor: Kurnia Illahi