get app
inews
Aa Text
Read Next : Identitas Perampok Bermukena Hitam di Takalar Diketahui, Kini Diburu Polisi

Kasus Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Polda Jatim Periksa 7 Orang

Selasa, 13 Desember 2022 - 08:58:00 WIB
Kasus Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Polda Jatim Periksa 7 Orang
Polda Jatim memeriksa tujuh orang terkait aksi perampokan dan penyekapan di rumah dinas Wali Kota Blitar Santoso. (Foto: Istimewa)

BLITAR, iNews.id - Polda Jawa Timur (Jatim) memeriksa tujuh orang. Mereka diperiksa terkait kasus perampokan dan aksi penyekapan di rumah dinas Wali Kota Blitar Santoso.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jatim Kombes Pol Totok Suharyanto mengatakan, pihak-pihak yang diperiksa antara lain korban Santoso, istri Santoso, penjaga, serta orang yang pertama kali membantu.

"Saksi saat ini masih dalam proses pemeriksaan. Tadi ada dari penjaga dan korban masih proses untuk pemeriksaan, kemudian saksi yang mengetahui peristiwa pertama dan yang melakukan pertolongan," kata Totok di Blitar, Senin (12/12/2022).

Polda Jatim juga telah membentuk tim khusus beranggotakan personel dari laboratorium forensik, Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polri, maupun dari Satreskrim Polres Blitar Kota. Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Senin mulai siang hingga petang.

"Kami evaluasi seluruh hasil olah TKP termasuk tim di lapangan. Ada empat titik olah TKP, secara teknis tidak bisa (kami) sampaikan karena itu bagian dari evaluasi kami dan untuk pola pengejaran pelaku," katanya.

Saat ini, kata dia, polisi masih mendalami berbagai macam temuan saat olah TKP. Dari berbagai penemuan itu, kata Totok, kasus tersebut diharapkan segera terungkap. Dia mengatakan, polisi juga berkoordinasi dengan Dinas Kominfo Kota Blitar untuk mencari alternatif kamera pengawas (CCTV).

Editor: Rizky Agustian

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut