Fakta Baru, Korban Perundungan di Malang Disundut Rokok dan Dicekoki Miras
"Sering diancam, katanya kalau ngomong ke orang tuamu dan orang tuaku lihat saja, sering digitukan, setiap hari Kamis sering digitukan," ucapnya.
Sementara itu Kasatreskrim Polresta Malang Kota AKP Bayu Febrianto Prayoga mengungkapkan, pihaknya belum menyelidiki terkait dugaan pemerasan dan pemaksaan meminum miras yang disampaikan orang tua korban bullying. "Untuk pemeriksaan kami masih fokus terhadap kejadian di dalam rumah. Dan berdasarkan video itu," tuturnya.
Diketahui, video perundungan anak di Malang viral di media sosial. Pada rekaman itu korban terlihat dipukul, dilumuri tepung hingga ditelanjangi.
Saat dalam keadaan telanjang inilah, kedua tangan korban dipegangi oleh rekannya sambil korban tertidur. Sedangkan teman lainnya memegangi kaki korban, hingga korban lemas dalam keadaan telanjang. Sontak saja korban yang terus menerima perundungan membuatnya menangis.
Editor: Ihya Ulumuddin