get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral Penyerangan Polres Lumajang gegara Kematian Tahanan, 18 Orang Ditangkap!

Brilian, Begini Cara Ketua RT Bawa Polisi Masuk ke Rumah Terduga Teroris sebelum Penangkapan

Kamis, 01 Agustus 2024 - 14:57:00 WIB
Brilian, Begini Cara Ketua RT Bawa Polisi Masuk ke Rumah Terduga Teroris sebelum Penangkapan
Suasana TKP penangkapan dan penggeledahan tiga terduga teroris di Kota Batu, Jawa Timur. (Foto: MPI/Avirista M)

MALANG, iNews.id - Yulianto, Ketua RT 1 Desa Jeding, Kota Batu, Jawa Timur (Jatim) berperan penting dalam penangkapan tiga terduga teroris yang merupakan warganya. Dia yang membawa polisi untuk mengidentifikasi terduga pelaku beberapa hari sebelum penangkapan.

Yulianto menceritakan, tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri sudah mengincar tiga terduga teroris seminggu sebelum penangkapan dengan mendatanginya.

Awalnya dia tidak mengetahui jika yang datang ke rumahnya itu polisi karena orang itu menyamar. Orang itu meminta tolong untuk mencari keberadaan seorang warga yang tinggal di lingkungannya. Namun diakuinya warga yang dimaksud tertutup dan jarang bersosialisasi. 

"Kira-kira satu minggu lalu, disampaikan belum tahu kalau itu polisi. Terus saya diajak dan ditanya gimana cara bisa masuk ke rumahnya (terduga teroris)," ujar Yulianto saat ditemui di sekitar lokasi rumah terduga teroris, Kamis (1/8/2024).

Yulianto lantas mencari cara agar polisi bisa masuk ke rumah terduga teroris untuk mengidentifikasi dan memastikan dengan benar orang tersebut target yang dicari. Akhirnya dia mendapat ide brilian dengan berinisiatif meminta iuran untuk kegiatan perayaan 17 Agustusan agar punya alasan mendatangi rumah ditinggali terduga teroris bersama polisi yang menyamar.

"Saya punya inisiatif momen 17 Agustusan minta bantuan ke situ. Datang ke rumahnya, ketemu orangnya lalu keluar. Saat itu direspons baik, istrinya keluar, yang laki-laki juga disuruh keluar, lalu memberi uang Rp50.000. Pak polisi itu pulang sama saya," katanya.

Namun Yulianto tidak menyangka ternyata satu keluarga tersebut merupakan terduga teroris. Sebab saat proses penangkapan, dia sedang bekerja di Malang selatan.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut