Proses eksekusi rumah pendiri Arema Lucky Acub Zainal, Selasa (28/11/2023). (Avirista Midaada).

Tetapi berjalannya waktu kesepakatan kedua belah pihak yang berisikan pembelian kembali tanah dan rumah, dari pihak pemohon yakni Johannes Budijanto Widjaja oleh keluarga pendiri Arema belum terlaksana. Pihak pemohon yang membeli rumah lelang senilai Rp2,4 miliar pun mengajukan kembali proses eksekusi karena keluarga pendiri Arema belum melaksanakan kesepakatan.

"Karena informasi dari pemohon bahwa objek akan dibeli lagi dengan jangka waktu dua minggu. Seteleh dua Minggu informasi dari pemohon masih belum terlaksana hasil kesepakatan tersebut, sehingga kuasa pemohon memohon pengadilan agar melaksanakan kembali yang tertunda," katanya. 

Proses eksekusi sendiri disebut Rudi berjalan lancar dan sesuai yang diharapkan. Tetapi barang-barang milik keluarga pendiri Arema tetap ditempatkan di depan rumah, kendati pihak pemohon telah menyiapkan lokasi penyimpanan barang sementara.

"Pihak termohon menghendaki barang tidak diletakkan di tempat penampungan dan mintanya diletakkan di depan rumah dengan kami melakukan pengamanan ditutup terpal, karena nanti takut ada hujan, musim hujan. Jadi tempat yang disini adalah kemauan termohon sendiri," tuturnya. 

Diketahui, rumah keluarga almarhum pendiri Arema yang kini ditempati istri dan dua anaknya di Jalan Lembah Tidar Kavling I RT 05 RW 10 Kelurahan Pisang Candi, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Rumah tersebut diduga dijadikan jaminan untuk pembayaran utang. Tetapi karena tak bisa membayar utang di bank, diduga rumah itu terpaksa dilelang oleh pihak ketiga.

Rumah tersebut statusnya kini menjadi milik Johannes Budijanto Widjaja. Pria asal Wonocolo Surabaya ini memenangkan proses lelang berdasarkan Risalah Lelang Nomor 968/47/2019 tanggal 04 Desember 2019. Johannes berhasil membeli rumah pendiri Arema senilai Rp2,4 miliar yang dilelang. 

Tetapi karena sejak 2019 lalu pemenang lelang belum dapat menguasai tanah dan bangunan objek lelang, akhirnya ia mengajukan permohonan eksekusi ke Pengadilan Negeri (PN) Malang.


Editor : Ihya Ulumuddin

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network