TUBAN, iNews.id - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengecek pelaksanaan vaksinasi pedagang di Pasar Baru Tuban, Sabtu (20/3/2021). Orang nomor satu di Jatim ini menegaskan, para pedagang pasar tradisional termasuk menjadi prioritas penyuntikan vaksin Covid-19.
"Penjual di pasar-pasar tradisional interaksinya kan relatif terbuka. Apalagi itu pasar sayur, dini hari sudah buka, maka itu juga menjadi prioritas dalam pemberian vaksinasi Covid-19," kata Khofifah.
Khofifah juga mengatakan, pelaksanaan vaksinasi di Pasar Baru Tuban ini diprioritaskan bagi para pedagang, terutama mereka yang berusia lanjut. Sebab, pasar merupakan lokasi yang berisiko terjadi penularan Covid-19. Terlebih, para pedagang banyak yang tergolong lanjut usia (lansia) yang rentan terhadap penularan virus corona.
Selain memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19, lanjut Khofifah, para pedagang pasar tradisional juga merupakan tulang punggung Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim. Pedagang pasar tradisional diikutkan dalam vaksinasi, juga selaras dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk prioritas vaksinasi pada penguatan dampak ekonomi.
"Backbone dari PDRB Jatim itu 56,94 persen itu dari UMKM, termasuk pelaku-pelaku usaha yang ada di pasar," katanya.
Menurutnya, peninjauan ini dilakukan untuk memastikan bahwa vaksinasi dilaksanakan dengan baik dan tepat sasaran, serta menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada Rabu (17/3/2021), Jatim unggul dengan jumlah peserta vaksinasi mencapai angka 1.176.136 orang.
Editor : Maria Christina
gubernur jatim khofifah indar parawansa vaksinasi covid-19 vaksin covid-19 pedagang pasar tradisional
Artikel Terkait