get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral Siswi SMP di Malang jadi Korban Bullying, Ditampar dan Dipukul Teman

Terungkap, Ini Motif Pengasuh Viral Aniaya Anak Selebgram di Malang

Sabtu, 30 Maret 2024 - 15:38:00 WIB
Terungkap, Ini Motif Pengasuh Viral Aniaya Anak Selebgram di Malang
Pengasuh yang viral menganiaya anak selebgram di Malang saat diamankan polisi. (Foto: MPI/ Avirista M)

MALANG, iNews.id - Pengasuh anak berinisial IPS ditetapkan Polresta Malang sebagai tersangka. Dia ditahan usai dilaporkan selebgram bernama Hifdzan Silmi Nur Emyaghnia atas dugaan penganiayaan anak yang videonya viral di media sosial.

Kasatreskrim Polresta Malang Kota Kompol Danang Yudanto mengatakan, dari hasil pemeriksaan dan penyidikan, tersangka mengaku motif yang melatarbelakangi penganiayaan tersebut lantaran jengkel dengan korban balita berusia 3 tahun.

"Tersangka ini merasa jengkel dengan korban saat akan diobati karena ada bekas cakaran di tubuhnya. Korban menolak, tidak mau," ujar Danang Yudanto saat rilis di Mapolresta Malang Kota, Sabtu (30/3/2024).

Dia menambahkan, nantinya tersangka juga bakal dilaksanakan pemeriksaan kejiwaan dan analisis psikis melibatkan psikolog.

"Kita akan periksa kejiwaan seperti beberapa kasus sebelumnya dengan mendatangkan saksi ahli dan juga Bu Nining, psikolog yang sering kami minta keahliannya untuk profiling, baik itu tersangka pelaku ataupun korban," katanya.

Menurutnya, saat kejadian berlangsung orang tua korban sudah 2 hari tidak berada di rumah. Saat itu korban tinggal bersama tersangka yang merupakan pengasuh adik kandung korban. Dalam rumah yang berlokasi di Perumahan Permata Jingga, Kota Malang tersebut juga terdapat beberapa orang yang masih keluarga.

"Tapi setelah melakukan aksinya, korban ini satu hari ditinggalkan dalam kamar yang menjadi tempat kejadian perkara, dia tidak boleh turun dengan alasan yang bersangkutan sakit," ujar mantan Kapolsek Blimbing tersebut.

Alasan sakit demam hingga tidak diizinkan keluar kamar itulah yang digunakan tersangka IPS untuk mencegah orang-orang lain di rumah menemui korban.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut