Polisi Ungkap Motif Satu Keluarga di Malang Bunuh Diri, Diduga Masalah Utang

MALANG, iNews.id - Polres Malang telah memeriksa tujuh saksi atas peristiwa tiga orang satu keluarga tewas bunuh diri di Dusun Borobugis, Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim). Dari hasil pemeriksaan diduga salah satu korban berinisial W terjerat utang.

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Gandha Syah Hidayat, menjelaskan bahwa hasil autopsi menunjukkan bahwa sang ayah mengalami luka luar yang menyebabkan kehabisan darah karena putusnya pembuluh vena arteri di pergelangan tangan sebelah kiri. Sementara dua korban lainnya sedang dalam tahap pengujian toksikologi, yang hasilnya diharapkan dapat memberikan informasi lebih lanjut.

7 Fakta Guru SD Sekeluarga di Malang Tewas Bunuh Diri, Nomor 5 Bikin Merinding

Namun, keduanya diduga meminum racun. Hal itu berdasarkan barang bukti obat nyamuk cair, satu gelas bekas. Dari hasil pemeriksaan terhadap tujuh orang saksi, termasuk tetangga dan teman korban, polisi mendapatkan informasi bahwa keluarga tersebut memiliki banyak utang. Dugaan ini dianggap sebagai motif dan pemicu aksi bunuh diri yang dilakukan oleh keluarga tersebut.

"Kami duga salah satu korban pak W ini banyak tanggungan utang. Ini berdasarkan saksi yang kebetulan juga pernah dimintai tolong diutangi," ucap AKP Gandha Syah Hidayat, Rabu (13/12/2023).

Satu Keluarga Tewas di Malang, Wasiat Orang Tua ke Anak: Uang Papa Mama untuk Pemakaman

Disungguh apakah utang pinjol atau bukan, polisi masih mendalaminya. Hingga kini polisi pun masih mencari handphone W yang disebut rusak.

"(Utang pinjol) masih didalami tapi utang konvensional masih mendominasi karena untuk kaitannya dengan pinjol HP dari W ini belum ditemukan," ucapnya.