get app
inews
Aa Text
Read Next : Sejumlah Orang Telah Dipanggil Polisi terkait Musala Ambruk Ponpes Al Khoziny, Siapa Saja?  

Orang Tua asal Pasuruan Ini Kaget Motor Anaknya Disita Polisi: Katanya di Rumah Teman

Kamis, 27 April 2023 - 16:43:00 WIB
Orang Tua asal Pasuruan Ini Kaget Motor Anaknya Disita Polisi:  Katanya di Rumah Teman
Puluhan motor knalpot brong yang disita Polresta Malang Kota. (Avirista Midaada).

MALANG, iNews.id - Sejumlah orang tua mendatangi Mapolresta Malang Kota untuk mengambil sepeda motor milik anaknya yang disita polisi. Beberapa di antara mereka pun kaget, mengetahui motor anaknya ditahan polisi. 

Daruli (41), salah satu orang pemilik sepeda motor menyatakan, kendaraan anaknya diamankan di Mapolresta Malang Kota karena menggunakan knalpot tidak sesuai standar. Petugas terpaksa menahan sepeda motor itu hingga setelah lebaran dan harus mengambilnya dengan menyertakan bukti-bukti surat berupa Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB), serta knalpot standar yang harus dipasang.

"Anak saya baru bilang kalau motornya ditahan polisi saat Lebaran kemarin. Sebelumnya bilang kalau motornya ada di rumah teman," kata Daruli, perempuan asal Purwosari, Kabupaten Pasuruan ini pada Kamis (27/4/2023).

Sang anak bernama Lukman Hadi berusia 21 tahun memang sering memodifikasi kendaraannya. Bahkan hasil pendapatan kerjanya digunakan untuk membeli knalpot brong yang tidak sesuai standar motornya. Alhasil ketika sang anak terjaring razia petugas, anaknya merasa kapok tak berjanji akan menggunakan suku cadang kendaraan yang sesuai dengan ketentuan.

"Tidak ada sanksi lain, hanya disuruh membawa STNK, BPKB, knalpot standar dan persyaratan yang lain," katanya.

Sementara itu, Kasatlantas Polresta Malang Kota Kompol Akhmad Fani Rakhim mengatakan, ada kurang lebih sebanyak 211 kendaraan bermotor yang diamankan, salah satunya dikarenakan menggunakan knalpot tidak sesuai keluaran pabrik.

"Untuk kendaraan roda dua, ada 211 yang diamankan selama razia beberapa waktu lalu. Untuk yang sudah diambil pemiliknya sebanyak 41 unit, dan saat ini tersisa 170 unit," kata Fani.

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut