Deretan Kota di ASEAN yang Terancam Tenggelam dan Kondisinya saat Ini
2. Jawa Tengah (Pekalongan dan Semarang)
Dua kota di Jawa Tengah yakni Pekalongan dan Semarang juga rentan mengalami penurunan muka tanah. Data LAPAN selama tahun 2015 sampai 2020, penurunan muka tanah di Pekalongan sekitar 2,1 sampai 11 cm per tahun.
Sementara di Semarang mengalami penurunan muka tanah sebanyak 0,9 hingga 6 cm per tahun.
Penurunan muka tanah yang ada di wilayah-wilayah tersebut jauh lebih besar ketimbang Jakarta karena memiliki luas area di bawah permukaan laut yang lebih besar dibanding Jakarta.
Anggota kelompok keilmuwan Geodesi ITB Heri Andreas mengungkapkan, jika tidak dilakukan mitigasi yang baik, maka besar kemungkinan Pekalongan dan Semarang akan sangat rentan dibandingkan dengan Jakarta (dilansir dari laman Kelompok Ilmu Geodesi ITB, 5 Agustus 2021).
Saat ini, Pekalongan berada di ketinggian 100 cm di atas permukaan laut. Apabila permukaan tanah terus mengalami penurunan, maka kota ini terancam tenggelam di tahun 2036.
Sementara Semarang, wilayah ini sebenarnya berada di dataran tinggi dengan rata-rata ketinggian wilayahnya mencapai 544 cm di atas permukaan laut. Banyak pihak memprediksi, kota ini terancam tenggelam di tahun 2050 jika tidak segera menerapkan mitigasi terbaiknya.

Editor: Donald Karouw