Kisah 2 Pujangga Besar Majapahit yang Menuliskan Masa Keemasan Raja Hayam Wuruk

SURABAYA, iNews.id - Kerajaan Majapahit memiliki banyak peninggalan monumental di masa pemerintahan Raja Hayam Wuruk, salah satunya karya sastra. Lewat karya itu, kejayaan Majapahit digambarkan dengan cukup baik, sehingga menjadi catatan sejarah hingga saat ini.
Karya sastra itu ditulis oleh dua pujangga besar Mpu Prapanca dan Mpu Tantular. Kitab sastra itu mengisahkan kehidupan Kerajaan Majapahit dan segala dinamika, termasuk pemujaan ke Hayam Wuruk.
Kitab Negarakertagama menjadi buku yang terkenal yang dikarang oleh Mpu Prapanca. Sebagaimana dikutip dari buku "Hitam Putih Mahapatih Gajah Mada" dari Sri Wintala Achmad, Negarakertagama menjadi referensi melihat kebesaran-kebesaran Majapahit.
Kitab Negarakertagama menceritakan wilayah-wilayah kekuasaan Majapahit dan keharusan daerah kekuasaan menyetorkan upeti. Naskah Kakawin Negarakertagama terdiri atas 98 pupuh. Pembagian pupuh-pupuh dalam kitab tersebut terbentuk sangat rapi. Adapun isinya di setiap pupuh mengisahkan pemujaan Prapanca terhadap raja.
Editor: Ihya Ulumuddin