Jalur Pendakian Gunung Arjuno Kembali Dibuka, Nyaris Setahun Tutup akibat Karhutla

MALANG, iNews.id - Jalur pendakian Gunung Arjuno - Welirang resmi dibuka. Pembukaan ini dilakukan usai nyaris 1 tahun gunung yang berada di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo itu ditutup usai kebakaran hutan dan lahan (karhutla) parah pada Juli hingga Agustus 2023.
Kepala UPT Tahura Raden Soerjo Ahmad Wahyudi mengatakan, pembukaan jalur pendakian Gunung Arjuno-Welirang mulai hari ini tanggal 15 Juni 2024 ini. Namun kuota pendakian masih dibatasi maksimal 400 orang setiap harinya.
"Iya benar mulai hari ini (jalur pendakian dibuka 15 Juni 2024). Tapi kami batasi kuota perhari 400 orang untuk seluruh jalur," ujarnya, Sabtu (15/6/2024).
Kasi Perencanaan Pengembangan dan Pemanfaatan UPT Tahura Raden Soerjo Sadrah Devi menambahkan, pembatasan kuota pendaki ini karena masih tahap pemulihan ekosistem.
"Kami kurangi kuota, tidak banyak seperti sebelum terbakar. Sebab yang terbakar cukup parah jadi masih proses pemulihan ekosistem," kata Devi.
Selain pembatasan kuota, UPT Tahura Raden Soerjo juga telah memperbaiki SOP yang harus dijalankan para pendaki. Tujuannya untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kalau secara garis besar SOP-nya tetap sama, cuma ada yang kami detailkan lagi. Nah SOP bisa dibaca di website Tahura Raden Soerjo," ujarnya.
Sebagai informasi, Gunung Arjuno-Welirang memiliki empat jalur pendakian yakni Tretes di Prigen, Kabupaten Pasuruan, jalur Tambaksari di Purwodadi, Pasuruan serta jalur Sumber Brantas di Cangar, Kota Batu. Terakhir melalui jalur Lawang, Kabupaten Malang yang seluruhnya terpaksa ditutup.
Editor: Donald Karouw