MALANG, iNews.id - Kementerian Agama (Kemenag) meraih penghargaan inovasi digital terbaik yang dinilai inovatif dan akuntabel. Layanan digital Kemenag tersebut telah banyak memberikan kemudahan terutama bagi masyarakat karena mampu berjalan efektif, efisien sekaligus transparan.
Dalam acara Anugerah Times Indonesia 2023, Minggu (17/12/2023) malam, Kemenag berhasil menyabet raihan terbaik dalam kategori Best Digital Innovation.
2.067 Ponpes Terima Manfaat Program Kemandirian Pesantren Kemenag
Penghargaan bergengsi tingkat nasional ini diterima oleh Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kemenag Ahmad Fauzin di Kota Malang, Jawa Timur.
Ahmad Fauzin mengatakan, apresiasi dari berbagai kalangan tersebut menguatkan bukti bahwa terobosan layanan yang dilakukan oleh Kemenag selama kepemimpinan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mendapat respons positif dari publik.
Kemenag Ungkap Ratusan Madrasah Diupgrade Jadi Ramah Disabilitas, Fasilitas Memadai
Di antara bentuk layanan digital yang dilakukan adalah dengan menyediakan aplikasi Pusaka SuperApps. Di aplikasi ini, masyarakat menjadi lebih mudah dalam mengakses berbagai layanan keagamaan, seperti pendaftaran nikah, haji, beasiswa, bantuan, pelatihan online hingga rekrutmen ASN.
"Semua kini menjadi lebih mudah karena masyarakat dari wilayah manapun termasuk yang ada di pelosok nusantara bisa mengakses lebih mudah layanan Kemenag. Mereka tak perlu lagi repot dan menghabiskan waktu. Ini menjadi bukti negara benar-benar hadir membantu rakyat," ujar Fauzin dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/12/2023).
Lebih dari itu, ungkap Fauzin, transformasi layanan digital yang digencarkan oleh Kemenag juga sangat efektif dalam memangkas rantai birokrasi dan menghapus pungutan liar (pungli). Sebab lewat layanan digital, maka transparansi anggaran juga terwujud. Dengan cara ini, Kemenag optimistis praktik-praktik penyimpangan seperti korupsi juga bisa dicegah. Lewat sistem digital, layanan pengaduan masyarakat (dumas) juga dipermudah, bahkan tingkat penyelesaiannya mencapai 96% sehingga kepercayaan publik sangat tinggi.
Fauzin berharap, komitmen besar Kemenag mewujudkan transformasi digital ini juga bagian mandat dari Presiden Joko Widodo kepada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam kerangka perbaikan tata kelola pemerintahan. Untuk itu, digitalisasi layanan ini juga menjadi program prioritas Kemenag saat ini.
Editor: Kastolani Marzuki