Ini Alasan Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Ucapkan Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Rajiun

Tanggung jawab itulah kara Eri yang dianggap sebagap sebagai sesuatu yang berat. Sebab, sekali saja salah maka seorang pemimpin harus bertanggung jawab di dunia dan akhirat. “Karena itu sebagai manusia kita katakan kembali, Innalillahi wa inna ilaihi rajiun,” ucapnya.
Eri juga menyebut bahwa pemimpin itu bukan untuk diperebutkan. Itu sebabnya, ketika amanah tersebut turun, bukan kalimat Alhamdulillah yang diucapkan. “Semua ini sesuai dengan yang diajarkan masyayikh (kiai). Jabatan adalah amanah. Maka sewaktu-waktu amanah tersebut diambil, maka seyogyanya kita mengucapkan itu (innalillahi wa inna ilaihi rajiun),” katanya.
Diketahui, pasangan calon Eri Cahyadi-Armuji unggul jauh atas Machfud Arifin-Mujiaman berdasarkan hitung cepat sejumlah lembaga survei. Paslon nomor urut 1 tersebut mendapatkan 57 persen suara. Sedangkan Machfud-Mujiaman 42 persen.
Editor: Ihya Ulumuddin