Eks Markas Srimulat di Surabaya Akan Diubah Jadi Destinasi Wisata Murah
SURABAYA, iNews.id - Kompleks Taman Hiburan Rakyat (THR) di Jalan Kusuma Bangsa akan dijadikan kawasan destinasi wisata murah oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Bekas markas grup Srimulat ini dibangun bersamaan dengan Taman Remaja Surabaya (TRS) di sampingnya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, pembangunan dua tempat hiburan legendaris di Kota Pahlawan ini akan dimulai tahun ini. "Ini sudah mulai kami melakukan pendampingan-pendampingan dari kejaksaan tinggi. Insyaallah kami mulai di bulan depan pemilihannya (investor)," katanya.
Eri juga mengungkapkan biaya pembangunan ulang kompleks eks THR-TRS dengan luas sekitar 5,2 hektar, dilakukan melalui kerja sama investor. Saat ini pemkot tengah membahas skema kerja sama yang tepat, apakah nanti melalui lelang atau sewa.
"Apakah dia (investor) nanti pakai sewa atau apa nanti. Tapi memang saya mintanya itu wisata murah. Paling larang (mahal) kan (tiket) Rp25.000," kata Cak Eri, sapaan lekat Wali Kota Surabaya.
Menurut Cak Eri, apabila melalui sewa, maka mekanisme kerja sama eks THR dan TRS tidak perlu lewat lelang. Sementara jika menggunakan lelang, maka kerja sama bisa dilakukan melalui skema BOT (Build, Operate and Transfer) atau BTO (Build, Transfer, Operate).
"Kalau BOT atau BTO, maka kita lelang. Kalau sewa kan tidak. Tapi ada beberapa kemarin yang menyampaikan ya sudah kita lihat, kalau dia (investor) mengajukan secara sewa silakan," katanya.
Namun, Cak Eri juga berpesan kepada calon investor agar konsep penataan wisata eks THR-TRS ke depan banyak menyediakan ruang terbuka untuk keluarga. Selain itu tidak meninggalkan keberadaan panggung kesenian tradisional seperti ludruk dan ketoprak yang sebelumnya pernah ada.
Apabila kerja sama dengan investor nanti sudah berjalan, Eri menyatakan, secara otomatis kompleks eks THR dan TRS selanjutnya menjadi tanggung jawab pihak ketiga, termasuk mengenai keamanan terhadap setiap wahana wisata yang nantinya ada di sana.
Diketahui, THR pernah melahirkan seniman hebat di Surabaya, terutama ludruk dan ketoprak. Bahkan, grup lawak Srimulat yang melegenda juga terbentuk di tempat itu.
Editor: Ihya Ulumuddin