SURABAYA, iNews.id - Polda Jawa Timur (Jatim) belum bisa menyimpulkan hasil pemeriksaan kejiwaan tersangka AH akan memengaruhi penyidikan kasus video kebaya merah. Saat ini, proses asesmen kejiwaan AH masih dilakukan di RS Bhayangkara, Jalan Ahmad Yani, Surabaya.
"Kita tunggu saja perkembangan penyelidikan," kata Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman, Jumat (11/11/2022).
Adapun pemeriksaan kejiwaan dilakukan setelah penyidik menemukan kartu kuning yang digunakan AH untuk berobat pada salah satu rumah sakit jiwa (RSJ) di Surabaya. Dari hasil pemeriksaan dan penggeledahan, polisi menyebut AH mengidap kepribadian ganda.
Sebelumnya, Tim Biddokkes Polda Jatim melakukan pemeriksaan kejiwaan dan psikologi terhadap tersangka perempuan video kebaya merah, AH (24), di RS Bhayangkara, Surabaya, Kamis (10/11/2022). Proses asesmen dilakukan menggunakan teknologi virtual reality (VR).
Teknologi tersebut diterapkan agar AH bisa menyampaikan latar belakang pembuatan konten asusila tanpa harus berhadapan secara langsung dengan tim dokter yang menangani.
"Dengan menggunakan teknologi ini, tim dokter tidak bersentuhan langsung dengan pelaku," kata Kepala RS Bhayangkara Surabaya, Kombes Pol Agung Hadi Wiajanarko.
Editor : Rizky Agustian
Follow Berita iNewsJatim di Google News