Anak Bengawan Solo Meluap, 3.592 Rumah di Lamongan Terendam Banjir

LAMONGAN, iNews.id - Banjir luapan Bengawan Njero, anak Sungai Bengawan Solo merendam 62 desa di lima kecamatan di Kabupaten Lamongan, Kamis (25/2/2021). Selain karena debit air yang tinggi akibat hujan deras, banjir juga terjadi akibat pompa pmbuangan air tidak berfungsi dengan baik.
"Untuk yang saat ini, banjir terjadi di 62 desa di 5 kecamatan, yaitu Kecamatan Karangbinangun, Glagah, Deket, Kalitengah dan Turi," kata Kasi Tanggap Darurat BPBD Lamongan, Muslimin, Kamis (24/2/2021).
Sama seperti banjir yang sempat beberapa waktu lalu, banjir di Lamongan kali ini juga menggenangi rumah warga dan jalan-jalan poros desa. Tercatat, 3.592 rumah warga yang dihuni 3.712 Kepala Keluarga (KK) terendam banjir akibat luapan anak sungai Bengawan Solo ini.
"Rumah terendam terbanyak ada di Kecamatan Turi yaitu 1.632 rumah, Kecamatan Deket 649 rumah, Kecamatan Kalitengah 519 rumah, Kecamatan Karangbinangun 449 rumah dan Kecamatan Glagah 343 rumah," ujar Muslimin.
Editor: Ihya Ulumuddin