SURABAYA, iNews.id – Video aksi kejar-kejaran antara mobil polisi Patroli Jalan Raya (PJR) dan truk viral di media sosial. Dalam video viral tersebut, mobil PJR terlihat memepet truk dan meminta berhenti. Namun, truk bergeming dan tetap melaju kencang.
Momen tersebut diabadikan sendiri oleh kernet truk. Ketika mobil polisi mendahului truk, salah satu pria yang ada di dalam truk terus merekam.
Bahkan, sempat menangkap momen saat salah satu anggota polisi melambaikan tangan memberi isyarat untuk tak merekam. “PJR nguber-nguber sam (mas). Pasuruan, pasuruan,” kata sopir dan kernet truk berulang-ulang.
“PJR pasuruan. PJR, PJR Pak Jokowi. Koyo ngene jarene ngayomi (seperti ini katanya mengayomi) masyarakat. Opo salahe kok dipepet. Duding-duding (nunjuk-nunjuk) karepe gak oleh (mintanya tidak boleh direkam,” kata si kernet dalam video berdurasi 2.30 detik itu.
Video tersebut diunggag di akun instagram @magelang_raya pada Kamis (21/1/2021). Sebelumnya, pada video tersebut sudah diunggah oleh akun facebook bernama Bang Dhany Adj pada Selasa (19/1/2021). Akun facebook Bang Dhany Adj memberi caption “PJR Pasuruan kejayan mengejar tanpa asalan yang jelas”.
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, Dwi Sumarhadi mengatakan, lokasi kejar-kejaran berada di KM 785 jalur B Tol Gempol-Pasuruan sampai Gt Gempol. Kejadiannya pada Selasa (19/1/2021) pukul 11.30 WIB. Perekam video mengendarai truk nopol M 9656 UA.
“Petugas mengejar truk itu karena diduga melanggar ketinggian muatan yang melebihi bak kendaraan,” katanya, Kamis (21/1/2021).
Aksi ini bermula saat truk nopol M 9656 UA melaju dari arah Pasuruan dengan kecepatan tinggi di lajur lambat. Setibanya di KM 785 jalur B ruas tol Gempol-Pasuruan, petugas patroli berusaha menghentikan kendaraan tersebut karena ada dugaan pelanggaran over dimensi atau ketinggian muatan melebihi bak kendaraan.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait