Malik menerangkan, ketika posisinya ini ada pengajuan eksekusi lelang terhadap 45 objek, kemudian pihak KPKNL sendiri yang membatalkan karena objek dan subjeknya tidak jelas, kemudian turun lagi menjadi 35 objek, dan turun lagi menjadi 28 objek, ini dianggap tidak jelas.
Karena itu pihaknya menduga ada upaya permainan oleh mafia tanah yang sangat terstruktur dan masif yang menyebabkan terjadinya lelang tiga objek rumah bersertifikat tersebut.
Diketahui seorang dokter cantik menangis viral di media sosial beberapa waktu lalu. Pada video tersebut perempuan bernama Galdys mengaku menjadi korban mafia tanah, sehingga tiga rumahnya hilang. Video tersebut diunggah di akun Tiktok dengan menunjukkan bukti sertifikat aset.
Video itu pun ramai mendapat komentar netizen. "Yang saya tahu, Jika seorang pegang kertas yang bernama sertifikat atas namanya sendiri, maka seorang itu punya hukum yang kuat atas apa yang dimiliknya. Benarkan pemahaman saya ini @atr_bpn? silakan ditanggapi," kata akun @VettyVutty, pada Kamis 3 Februari 2022.
Sementara itu, Staf khusus dan juru bicara Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertahanan Nasional (ATR/BPN) Teuku Taufiqulhadi sebelumnya juga sudah buka suara terkait sengketa rumah dokter di Kota Malang.
Taufiqulhadi menegaskan, kasus yang dialami oleh kedua dokter di kota Malang itu bukan merupakan praktik mafia tanah, tetapi masalah harta gono gini keluarga. "Itu bukan persoalan mafia tanah. Tidak ada hubungannya dengan mafia tanah. Kasus itu mengenai harta gono gini keluarga," katanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait