"Lebih suka pembelajaran lewat daring atau tatap muka? Karena ini vaksin sinovac, 28 hari lagi jangan lupa vaksin dosis kedua ya anak-anak." lanjutnya.
Menanggapi pertanyaan yang dilontarkan Gubernur Khofifah, para siswa-siswi pun ada yang berceletuk tidak terasa sakit setelah vaksinasi. Ada juga yang berkata sedikit terasa sakit saat vaksin. Sementara untuk pertanyaan pembelajaran tatap muka, semua siswa serentak menjawab bahwa mereka rindu untuk mengikuti pembelajaran di dalam kelas.
Khofifah menjelaskan, Pemprov Jatim terus melakukan percepatan vaksinasi sebagai dukungan terhadap Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas Bertahap. Salah satunya, seperti vaksinasi massal yang dilakukan di SMP-SMK Islam Krembung, Sidoarjo.
"Kami memang keliling terus melakukan percepatan vaksinasi. Ada kebutuhan percepatan untuk PTM, di Kabupaten Sidoarjo ini sudah level 3, maka sudah boleh melakukan PTM secara terbatas dengan syarat-syarat yang tercantum dalam Inmedagri No. 35 Tahun 2021," kata dia. (lukman hakim)
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait