Salah seorang korban Tragedi Kanjuruhan yang mengalami keluhan pada mata akibat terkena gas air mata. (Foto: Avirista Midaada/MPI)

MALANG, iNews.id - Pemkab Malang menyiapkan pengobatan gratis bagi para korban Tragedi Kanjuruhan yang mengalami keluhan mata akibat terkena gas air mata. Mereka nantinya akan diriujuk ke rumah sakit dan klinik khusus mata di tiga wilayah di Kabupaten Malang untuk menerima pengobatan.

Bupati Malang Sanusi mengatakan, banyak korban Tragedi Kanjuruhan Malang yang masih mengeluhkan mata merah. Atas hal itu, rapat koordinasi (rakor)dilaksanakan pada Selasa malam (11/10/2022) dengan keputusan memberikan tindakan medis terhadap para korban yang masih mengeluh sakit pada bagian mata 12 hari pascatragedi.

"Bagi yang merasa ada keluhan di mata akibat gas air mata, mulai besok sudah bisa dilakukan pengobatan di eye center yang ada di Kota Malang yang ada di Jalan Cipto, di Kepanjen di Dilem, di Singosari Ken Dedes," kata Sanusi saat ditemui usai rakor.

Dia mengatakan, pengobatan tidak hanya ditujukan kepada korban yang berada di Kabupaten Malang. Namun, para korban yang tersebar di Kota Malang maupun Kota Batu juga menjadi sasaran.

Sanusi pun memastikan biaya pengobatan para korban akan ditanggung oleh Pemkab Malang.

"Kemudian dari Pemkab Malang untuk berupaya membantu, dan itu berlaku untuk Malang Raya, walaupun kota nanti semuanya yang menanggung pembiayaan dan sepenuhnya Kabupaten Malang, karena kejadiannya ada di Kabupaten Malang," ucapnya.


Editor : Rizky Agustian

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network