Korban tewas kecelakaan lalu lintas di Jatim naik 24 persen selama Operasi Patuh Semeru 2025. (Foto: Dok.iNews)

SURABAYA, iNews.id- Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Timur (Jatim) mencatat, selama Operasi Patuh Semeru 2025, angka kecelakaan lalu lintas (laka lantas) sebanyak 403 kejadian. Jumlah itu turun dibanding tahun 2024 mencapai 662 kejadian.

Meski mengalami penurunan, jumlah korban meninggal dunia akibat laka lantas mengalami peningkatan 24 persen. Pada tahun 2025 ada 23 orang korban meninggal dunia. Sedangkan tahun 2024 hanya 18 orang. 

Sementara korban luka berat ada penurunan dari 61 orang di tahun 2024 menjadi 50 orang di tahun 2025. Untuk korban luka ringan juga mengalami penurunan yang cukup signifikan. Di tahun 2024 jumlah korban 1.012 orang. “Sedangkan di tahun 2025 naik menjadi 569 orang,” ungkap Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Iwan Saktiadi, Kamis (31/7/2025).

Operasi Patuh Semeru 2025 digelar mulai 14-27 Juli 2025 dengan menekankan pada pencegahan pelanggaran lalu lintas yang terjadi di Jatim. 

Operasi ini menyasar berbagai jenis pelanggaran yang berpotensi tinggi menyebabkan kecelakaan, baik dari pengendara roda dua maupun roda empat. “Jumlah laka lantas kalau dipersentase turun sekitar 39 persen,” ujar Iwan.


Editor : Kastolani Marzuki

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network