Untuk melengkapi bukti dan keterangan saksi, penyidik, lanjut Catur juga akan pergi ke rumah korban di Palembang untuk meminta keterangan keluarganya. Selain itu, pihaknya juga berencana akan melakukan autopsi terhadap korban.
"Kami sudah berkoordasi dengan keluarga dan Bid Dokkes Polda Sumatera Selatan. Hal ini berkaitan dengan kemungkinan autopsi terhadap korban," uajrnya.
Diketahui, santri Ponpes Darussalam Gontor Albar Mahdi, tewas dianiaya seniornya. Kasus ini terbongkar setelah keluarga korban curiga dengan kepala korban yang terus mengeluarkan darah saat hendak dimakamkan.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait