SURABAYA, iNews.id - Kerajaan Mataram di tangan Sultan Agung sukses melakukan ekspansi ke beberapa wilayah. Bahkan Surabaya yang sebelumnya lepas pada masa Pengeran Hanyakrowati berhasil ditaklukkan.
Strategi Sultan Agung dengan meracuni Sungai Brantas membuat Surabaya benar-benar tak berdaya. Surabayang di bawah kekuasaan Adipati Jayalengkara menyerah kepada Mataram.
Ya, semasa pemerintahan Raja Pangeran Hanyakrowati, Surabaya yang sebelumnya masuk kekuasaan Mataram lepas. Surabaya
Kisah penyerangan Surabaya dimulai pada 1614 Masehi. Saat itu, Sultan Agung memulai ekspansi ke wilayah Jawa bagian timur yang sebelumnya lepas dari kekuasaan, sebagaimana dikutip dari "Tuah Bumi Mataram : Dari Panembahan Senopati hingga Amangkurat II" karya Peri Mardiyono.
Beberapa strategi dia jalankan untuk menaklukkan wilayah-wilayah seperti tapal kuda timur, Malang dan Pasuruan. Rata-rata, wilayah itu merupakan kekuasaan Surabaya yang akhirnya berhasil ditaklukkan.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait