Dua WNA tertangkap ber-KTP Bangkalan dan Sampang. (istimewa).

Sedangkan MAH diketahui data dirinya pada saat mendatangi kantor imigrasi guna membuat paspor WNI. Saat itu, MHA didampingi oleh istrinya yang juga sebagai penerjemah MHA saat berkomunikasi dengan pihak imigrasi.

"Kami curiga, saat itu MHA merasa kesulitan komunikasi dengan petugas, sehingga istrinya berdalih bahwa suaminya punya gangguan pendengaran. Namun, saat kami melakukan pemanggilan khusus, ternyata MHA lancar bicara dengan bahasa Inggris," tuturnya 

Setelah melakukan pemeriksaan, petugas mengamankan warga asing itu untuk dideportasi ke negara masing-masing. "Sebab (mereka) telah melanggar Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian," katanya. 


Editor : Ihya Ulumuddin

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network