DJ Morena bersama rekannya saat berada di SKPT Polda Jatim usai melaporkan kasus arisan bodong, Kamis (19/10/2023). (Rahmat Ilyasan).

SURABAYA, iNews.id - DJ Morena dan puluhan selebgram cantik tertipu arisan bodong hingga Rp15 miliar. Mereka mendatangi SPKT Polda Jawa Timur (Jatim) untuk melaporkan tiga pengelola arisan tersebut. 

Ketiga terduga pelaku yang mereka laporkan yakni Alexa Dewi, Mistaresa dan Rully Febriana. Ketiganya juga merupakan selebgram. 

Untuk melancarkan aksinya, terduga pelaku memberikan iming-iming kepada korban keuntungan sebesar 16 persen hingga 18 persen dari uang yang diinvestasikan. Tawaran keuntungan inilah yang membuat para korban bergabung dan berinvestasi. 

DJ Tessa Morena mengatakan, pada saat awal bergabung tidak ada masalah. Pelaku bahkan memberikan uang cash back Rp1 juta hingga melakukan undian emas. Namun, memasuki bulan Agustus lalu, keuntungan tak dibayarkan. 

"Kami sudah mencoba menghubungi dan meminta ketemu. Tetapi mereka selalu menghindar. Karena itu, hari ini kami melapor," katanya. 

Modus terduga pelaku dalam arisan bodong ini yakni meminta para nasabah untuk menyetorkan sejumlah uang kepada pelaku. Janjinya, uang tersebut akan berlipat sesuai persentase keuntungan.

Faktanya, keuntungan itu tidak ada dan justru pengelola arisan menghilang bersama uang nasabah. Hal inilah yang membuat para nasabah syok, salah satunya Wahyu Widjaja. Dia mengaku telah menyetorkan uang hingga Rp172 juta yang merupakan uang tabungan pribadi, tetapi uang tidak kembali. 

Nasib sama juga dialami puluhan nasabah lainnya, mereka mengaku telah menyetorkan uang hingga puluhan juta, namun hingga saat ini tak mendapat keuntungan. 

Kuasa hukum para korban, Mun Arief, mengatakan, kedatangannya ke Polda Jatim untuk melaporkan tiga orang yang merupakan owner Cuan Grup. "Kami menduga uang itu dipakai untuk kepentingan pribadi," katanya. 

Arief mengatakan, jumlah korban dalam arisan bodong ini mencapai ratusan dengan total kerugian kurang lebih sebesar Rp15 miliar. "Pelaku ini membuat investasi bodong dengan alasan dana talangan. Tapi dana talangan itu tidak ada," katanya. 


Editor : Ihya Ulumuddin

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network