“Apalagi, saat ini Covid-19 belum selesai. Kekhawatiran kami, ini akan jadi klaster baru. Apalagi Jatim sudah menuju zona hijau. Kami tidak ingin kembali menjadi zona merah karena akan mengkhawatirkan semua piihak,” ujarnya.
Karena itu, upaya pengadangan akan dilakukan agar HRS tidak datang ke Surabaya. “Kalau datang lewan bandar akan kami adang di bandara. Kalau lewat Abdurrahman Saleh, kami juga akan ke sana,” ujarnya.
Tak sekadar mengadang, aksi ini juga mendukung langkah TNI dan Polri untuk melakukan pembubaran terhadap FPI. “Kami minta membubarkan ormas radikal dan arogan seperti FPI. Bila perlu samakan saja seperti PKI yang pernah dibubarkan pemerintah,” katanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait