Pakar Epidemiologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Dr Windhu Purnomo mengatakan, sebenarnya pada Agustus 2020 kasus Covid-19 di Jatim mengalami tren penurunan. Kondisi itu berlangsung hingga September akhir.
"Namun, setelah September, kasus Covid-19 mengalami stagnasi akibat adanya kampanye pilkada serentak," katanya, Rabu (16/12/2020).
Kondisi tersebut, kata dia, makin parah ketika ada momentum hari libur panjang di akhir Oktober. Banyaknya warga yang menggunakan waktu liburnya untuk bepergian, memicu kasus baru Covid-19. "Selama 10 hari setelah libur panjang itu, kasus langsung naik dan sampai sekarang tidak tertahankan. Memang kadang ada turun sedikit, tapi setelah itu naik lagi," kata Windhu.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait