Tahu Kediri (Foto: kedirikota)

KEDIRI, iNews.id - Pada ulang tahun yang ke-1123, Kota Kediri menggelar perayaan dengan membuat makanan tahu sebesar 500 kilogram. Tahu berukuran raksasa itu kemudian dibagi-bagikan ke sejumlah lembaga sosial. Museum Rekor Indonesia (Muri) mencatatnya sebagai peristiwa pemecahan rekor.

Foto-foto perayaan milad tersebut masih tersimpan di Museum Muri Semarang. Buku “Dapur Naga di Indonesia, Aneka Resep Hidangan Lezat Paduan Kuliner Tionghoa dan Indonesia” menyebut, makanan tahu konon dibawa dari Tiongkok, namun waktunya belum bisa ditentukan secara tepat.

Dalam artikel “Penyerbuan Tahu yang Tersembunyi” (di buku Dapur Naga di Indonesia) juga tertulis, orang Kediri mengklaim bahwa Kediri merupakan kota pertama di Nusantara yang mengenal tahu.

"Yang dibawa oleh tentara Kubilai Khan pada tahun 1292,” tulis Suryatini N Ganie dan Myra Sidharta seperti dikutip dari “Dapur Naga di Indonesia, Aneka Resep Hidangan Lezat Paduan Kuliner Tionghoa dan Indonesia. 

Cerita soal sejarah tahu di Kediri tidak lepas dari cerita penyerbuan tentara Tartar atau Mongol ke Pulau Jawa. Merujuk Babad Tanah Jawa, konflik berawal dari pemaksaaan Kaisar Mongol Kubilai Khan kepada Raja Singasari Kertanegara (1268-1292) untuk takluk.

Kertanegara yang merupakan penguasa tanah Jawa diminta menyetor upeti, tapi langsung ditolak. Tak hanya menolak, mertua Raden Wijaya, pendiri Kerajaan Majapahit tersebut, terang-terangan menyatakan melawan.

Seperti yang tertulis dari berbagai sumber sejarah. Kertanegara melukai utusan Kubilai Khan yang menemuinya di Kerajaan Singasari. Sebelah telinga utusan yang bernama Meng Khi itu, diirisnya. Pada bagian wajah juga ditandai dengan luka codet.


Editor : Ihya Ulumuddin

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network