Elmiyati, salah seorang keluarga korban Tragedi Kanjuruhan. (Foto: Avirista Midaada)

Di sisi lain, Elmiyati mengaku menyaksikan pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya di malam nahas itu bersama sang suami dan anaknya di tribun sektor 13. Akan tetapi saat kericuhan pecah dan gas air mata ditembakkan ke tribun, dia terpisah dengan keduanya hingga akhirnya sang suami dan anaknya meninggal dunia.

"Saya di tribun 13, harapannya yang memerintahkan untuk menembak di tribun untuk segera ditangkap," ucap Elmiyati.


Editor : Rizky Agustian

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network