Viral Video Anak Leher Tersayat Diklaim Korban Penculikan di Bangkalan, Polisi: Hoaks

BANGKALAN, iNews.id - Sebuah video yang menampilkan bocah dengan leher tersayat viral di Kabupaten Bangkalan. Video bernarasi penculikan anak itu meresahkan masyarakat sekitar.

Dalam video itu, terdengar suara pria berbahasa Madura yang menginformasikan telah terjadi penculikan di salah satu desa di Bangkalan. Anak itu disebut berhasil selamat namun mengalami luka sayatan pada leher.

Baca Juga

Marak Isu Penculikan Anak, Wali Kota Semarang Minta Kepedulian Orang Tua

Kapolres Bangkalan AKBP Wiwit Ari Wibisono saat dikonfirmasi memastikan video itu hoaks. "Video tersebut adalah hoaks, video kabar bohong," kata Wiwit, Kamis (1/2/2023).

Dia memastikan pihaknya telah menelusuri kebenaran isu itu dengan mendatangi desa yang dimaksud dalam video tersebut. Akan tetapi, kata dia, petugas tak menemukan adanya penculikan anak di desa itu.

Baca Juga

Beredar Isu Penculikan Anak, Ini yang Dilakukan Polres Kudus

"Ini video yang sudah terjadi pada tahun 2017, dan ini hoaks juga sudah diklarifikasi dan sebagainya," kata dia.

Berdasarkan hasil penelusuran, kata dia, didapat fakta bahwa video itu merupakan dokumentasi peristiwa yang terjadi di India. Bocah tersebut, lanjut dia, mengalami luka sayatan pada leher lantaran terjerat benang.

Baca Juga

Marak Hoaks Penculikan Anak, Sat Binmas Polres Bantul Sambangi Sekolah Beri Edukasi

Menurut dia, pihak tak bertanggung jawab lantas melakukan dubbing dengan Bahasa Madura seolah-olah insiden itu terjadi di Bangkalan dan disebabkan penculikan anak.

"Ini di-dubbing dengan Bahasa Madura, seolah-olah terjadi di salah satu desa di Bangkalan. Setelah kita telusuri ke sana tidak terjadi," ujarnya.

Editor: Rizky Agustian