Ramadhan Tinggal 10 Hari, Perajin Rebana di Malang Masih Banjir Pesanan
MALANG, iNews.id - Perajin rebana di Kabupaten Malang masih kebanjiran pesanan, padahal, Ramadhan tinggal 10 hari lagi. Hingga hari ini pesanan masih terus berdatangan dan terus dikerjakan.
Arief Priyadi, perajin rebana masih tampak sibuk dibantu dua orang karyawannya. Laki-laki 35 tahun ini mulai memberikan polesan akhir pada rebana yang dibuat. Dia terlihat beberapa kali memukul rebana sampai bunyinya tepat sesuai standar yang diinginkan.
Sedangkan dua orang pekerja lainnya mengerjakan pemasangan kulit sapi. Sambil memasang kulit sapi, mereka menyetel secara seksama agar kencangnya kulit bisa menghasilkan bunyi yang bagus.
Menurut Arief, pesanan rebana kali ini memang secara perhitungan masih sama banyaknya dibanding tahun lalu. Tetapi khusus untuk tahun ini pesanan disebutnya lebih banyak datang dari pengadaan kelurahan-kelurahan dan juga sekolah-sekolah Paud dan Taman Kanak-kanak (TK).
"Tahun kemarin, cuma yang kemarin banyak pesanan dari jamaah, dari masjid-masjid, tahun ini pengadaan dari kelurahan-kelurahan, ada yang 21 set, ada yang 15 set, 10 set, termasuk yang banyak-banyak," ucap Arief Priyadi, ditemui MPI.
Ia menyatakan, pesanan itu memang telah datang jauh-jauh hari bahkan satu bulan sebelum Ramadhan dari konsumen di Malang raya. Pengerjaan produksi rebana yang dikerjakannya merupakan bagian dari sisa pesanan yang masih belum dikerjakan, karena kewalahan banyaknya permintaan.
Editor: Ihya Ulumuddin