Polresta Malang Tangkap 19 Pengedar Narkoba, 2 di Antaranya Perempuan 1 Pelajar SMA

MALANG, iNews.id - Polresta Malang menangkap 19 pengedar narkoba selama operasi tumpas Semeru 2022. Dari belasan tersangka itu dua di antaranya perempuan dan satu masih berstatus pelajar.
Kasatnarkoba Polresta Malang Kota Kompol Dodi Pratama mengatakan, dua perempuan cantik tersebut tertangkap tangan mengedarkan ganja dan sabu atas perintah atasannya. Mereka ditangkap dengan barang bukti 6 paket sabu dan 1,4 kilogram ganja.
"Mereka ini pemain baru, mau diedarkan kalau ada perintah dari bosnya. Dapat barangnya dari inisial I, dimintai tolong untuk ngambil barang, kalau ada pesanan ditaruh di tempat yang ditentukan," kata Dodi Selasa (6/9/2022).
Menurutnya, jaringan narkotika sengaja memanfaatkan para perempuan untuk mengedarkannya karena dinilai jarang dan tidak mencurigakan. Apalagi, banyak bandar-bandar dan kurir narkoba yang sudah tertangkap.
"Sudah beberapa kali temponya satu bulanan, karena bandar-bandar banyak yang kita tangkap, kalau perempuan jarang kita amati. (Mau mengedarkan narkotika) Alasannya ekonomi, yang perempuan itu sudah menikah tapi pisah cerai," tuturnya.
Selain dua wanita cantik, ada satu pelajar yang terjaring Operasi Tumpas Semeru 2022. Tersangka itu diamankan karena kedapatan mengedarkan pil dobel L. "Satu orang tersangka masuk operasi ini, tapi tidak kita tampilkan karena masih di bawah umur," ucapnya.
Pengungkapan kasus peredaran pol koplo yang melibatkan pelajar SMA ini merupakan hasil dari Polsek Kedungkandang Kota Malang. Dimana tersangka ini dari hasil penyelidikan mengedarkan pil dobel L ke para pelajar lainnya.
Editor: Ihya Ulumuddin