get app
inews
Aa Text
Read Next : Kronologi Polisi Tembak Mati Perusak Pos Lantas di OKU Sumsel, Melawan saat Ditangkap

Polisi Selidiki Asal Senjata yang Digunakan Terduga Pelaku Penembakan

Kamis, 15 Maret 2018 - 19:25:00 WIB
Polisi Selidiki Asal Senjata yang Digunakan Terduga Pelaku Penembakan
Kapolrestabes Surabaya Rudi Setiawan menujukkan senjata yang digunakan terduga pelaku. (Foto: iNews/Nur Syafei)

SURABAYA, iNews.id – Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya menunjukkan senjata laras panjang semi otomatis yang dipakai terduga pelaku berinisial RM menembak mobil salah satu pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Senjata impor itu yakni airgun merek Hatsan Bullmaster jenis laras panjang, dengan peluru timah kaliber 4,5 milimeter.

Senjata itu menggunakan tenaga gas dari alat tabung yang dipergunakan untuk mengisi peluru. Selain senjata, petugas juga mengamankan tabung udaranya. Hingga saat ini, petugas masih menyelidiki asal usul senjata laras panjang tersebut.

Untuk kepentingan barang bukti, polisi juga menunggu hasil uji balistik proyektil yang dilakukan Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur. Senjata itu juga akan diselidiki apakah tergolong jenis membahayakan dan dilarang peredarannya. “Kami akan mencari informasi soal senjata ini milik pribadi, pemiliknya orang lain atau yang memberi perintah. Kami masih mendalaminya,” ujar Kapolrestabes Surabaya Rudi Setiawan.


Sementara itu motif pelaku melakukan penembakan mobil salah satu pejabat Pemkot Surabaya masih terus didalami. Namun diduga RM yang merupakan seorang pengusaha sakit hati persoalan izin.

Hingga saat ini, polisi belum menetapkan status tersangka terhadap RM (38) terduga pelaku yang merupakan seorang pengusaha warga Gayungan. Mantan Kepala Direktur Kriminal Khusus Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) ini mengatakan, masih membutuhkan alat bukti lain yang lebih menguatkan sebelum menetapkan terduga pelaku sebagai tersangka.

"Masih ada beberapa saksi yang belum kami mintai keterangan, termasuk saksi korban yang telah kami jadwalkan pemeriksaan hari ini. Kami juga masih mendalami motif dari penembakan ini," katanya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut