Petasan Meledak saat Dirakit, 2 Warga Malang Luka Bakar 20 Persen

KOTA BATU, iNews.id - Nasib malang menimpa dua warga Kabupaten Malang, Jawa Timur. Mereka terluka parah usai petasan yang sedang diracik tiba-tiba meledak.

Kedua korban berinisial A (19) dan seorang anak berusia 12 tahun. Lokasi kejadian di Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

Baca Juga

Terekam Video Detik-detik Warga Tewas Kena Ledakan Petasan di Pamekasan

Kepala Rumah Sakit Hasta Brata Kota Batu AKBP dr Ananingati mengatakan, kedua korban telah menjalani operasi pembersihan untuk mencegah terjadinya infeksi. Kondisi mereka menderita luka bakar akibat kejadian tersebut.

"Korban sudah dioperasi dan kini dilakukan pembersihan untuk mencegah infeksi karena mengalami luka bakar serius hampir 20 persen," ujar Ananingati, Kamis pagi (3/4/2025).

Baca Juga

Pesta Petasan saat Lebaran di Pamekasan, 1 Orang Tewas Kena Ledakan di Kepala

Menurutnya, kedua korban rata-rata mengalami luka bakar di wajah, kaki dan tangan. Saat ini mereka masih menjalani perawatan pascaoperasi. RS Hasta Brata memastikan akan mengawasi ketat perkembangan kesehatan kedua korban.

"Masih pemulihan karena setelah operasi butuh pengawasan lebih ketat supaya tidak infeksi, karena lukanya robek dan luka bakar," katanya.

Baca Juga

Petasan Meledak di Pedurungan Semarang, 1 Rumah Hancur dan Penghuni Luka-luka

Sebab itu, para korban baru akan diizinkan pulang ketika kondisinya sudah benar-benar dinyatakan pulih secara medis.

"Kalau kondisinya sudah memungkinkan akan kami pulangkan," ucapnya.

Baca Juga

Petasan Meledak saat Dirakit di Karanganyar, 6 Orang Terluka

Di sisi lain, Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata mengungkapkan, ledakan petasan tersebut terjadi pada hari H Idul Fitri atau Senin (31/3/2025) pukul 21.00 WIB. Awalnya kedua korban diduga membuat petasan tersebut dengan membeli bahan dari toko yang ada di sekitar lokasi kejadian. Petasan tersebut rencananya hanya akan dimainkan sendiri oleh para korban.

Editor: Donald Karouw