Pengusaha Ini Berhasil Lolos setelah Diculik dan Disekap Kawanan Perampok dalam Mobil

Syan mengatakan, kawanan perampok sengaja menyekap korban untuk meminta tebusan Rp5 miliar kepada keluarga korban. Namun, korban berhasil lolos lebih dulu sebelum sempat meminta tebusan.
Sejumlah saksi membenarkan peristiwa itu, termasuk pemilik warung Misri Karyati. Namun, dia tidak menduga bahwa orang yang kabur dengan tangan terborgol tersebut merupakan korban perampokan.
Sebab, saat itu kawanan perampok meneriakinya maling. "Saya kira justru dia (korban) penjahatnya. Dia kabur dengan tangan diborgol. Lalu diteriaki maling dan dikejar," katanya.
Atas teriakan itu pula, warga sekitar juga sempat ikut mengejar mobil Fortuner yang dikemudikan korban. Namun, laju yang cukup kencang membuat warga kehilangan jejak. "Kecepatannya sangat tinggi. Sampai beberapa kali menyerempet kendaraan lain. Saya juga tidak tahu bahwa dia justru korbannya," kata salah seorang saksi Anton.
Editor: Ihya Ulumuddin