Pemprov Jatim Pastikan Vaksinasi Tetap Digelar Siang Hari di Bulan Ramadan

SURABAYA, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) tidak mengubah jadwal vaksinasi selama Ramadan. Artinya, vaksinasi Covid-19 masih digelar siang hari dan tidak ada opsi dilakukan setelah berbuka puasa.

Plh Sekretaris Daerah Pemprov Jatim Heru Tjahjono mengatakan, vaksinasi akan tetap digelar selama bulan Ramadan dan tidak ada libur.

Baca Juga

Cegah Pemudik, Polda Jatim Sekat Tujuh Pintu Masuk Perbatasan dari Jateng dan Bali

"Vaksinasi digelar siang atau sore menjelang berbuka itukan teknis saja. Yang penting kita terus lakukan vaksinasi sampai jatah vaksinnya habis," katanya, Sabtu (10/4/2021).

Dia menambahkan, untuk vaksinasi di Gedung Bina Loka, Kompleks Kantor Gubernur Jatim, selama Ramadan akan dipindah ke RSUD dr Soetomo. Tujuannya agar pelayanan vaksinasi bisa lebih optimal.

Baca Juga

Sukses Tangani Covid-19, Kapolda Nico Afinta Dapat Penghargaan PWI Jatim Award

"Jadwal vaksinnya tetap seperti biasa," ujar Heru.

Sementara itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim memastikan proses vaksinasi di bulan Ramadan tidak membatalkan puasa. Pandangan MUI Jatim sejalan dengan MUI Pusat jika vaksinasi harus tetap berjalan.

Baca Juga

Kabar Duka, Tokoh Muhammadiyah Jatim Nadjib Hamid Meninggal Dunia

"Merujuk pada ijtihad para ulama, vaksinasi tidak membatalkan puasa seseorang di bulan Ramadan," kata Ketua Fatwa MUI Jatim KH Makruf Khozin.

Baca Juga

Persentase Kematian Pasien Covid-19 di Blitar Lampaui Jatim, Ini Penyebabnya

Dalam fikih syafi'iyah, vaksinasi tidak membatalkan sebab kategori batal puasa yakni masuknya benda ke dalam perut melalui lubang yang menjurus ke dalam perut seperti mulut, hidung dan telinga. Sementara lengan tempat vaksin dimasukkan tidak tembus ke dalam perut.

"Kami meminta masyarakat yang mendapat jadwal vaksin di bulan Ramadan tidak bingung dan ragu," ucapnya. (lukman hakim).