Pemkot Malang Siap Terapkan New Normal untuk Dunia Pendidikan

JAKARTA, iNews.id – Kota Malang, Jawa Timur (Jatim) siap menerapkan new normal di masa pandemi Covid-19 dalam berbagai aspek, salah satunya pendidikan. Pemerintah Kota (Pemkot) sudah berkoordinasi dengan para pimpinan sekolah dan perguruan tinggi, terutama dalam menyongsong penerimaaan siswa dan mahasiswa baru.

Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, dari hasil rapat koordinasi tersebut, pihaknya mengaku sudah menghasilkan protokol kesehatan bagi pelaku pendidikan. Salah satunya sistem pendaftaran siswa dan mahasiswa baru yang akan dilakukan secara online.

Baca Juga

Jelang New Normal, Pelni Kembali Buka Penjualan Tiket Kapal Laut di Belawan

“Kami sudah membuat protokol untuk penerimaan mahasiswa baru setelah kami berkoordinasi dengan para rektor,” katanya dalam acara Webinar iNews bertema ‘Cara Jatim Bangkit Dari Covid-19’, Kamis (4/6/2020).

Dia memperkirakan ada sekitar 150.000 lebih calon mahasiswa baru yang akan datang menuntut ilmu ke Kota Malang.

Baca Juga

New Normal, Warga Palembang Boleh Berkumpul Asal…

Meski demikian, dia mengaku masih ada satu hal yang hingga saat ini belum menemukan titik temu, yakni tes penerimaan mahasiswa baru. Saat pelaksanaan tes, biasanya calon mahasiswa yang diperkirakan berjumlah ratusan ribu orang akan diantar oleh orang tua atau kerabat, sehingga mobilitas warga akan tinggi.

“Para rektor akan berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan, meminta agar tes penerimaan mahasiswa dapat dilakukan secara online,” katanya.

Mas Aji, panggilan akrab Sutiaji mengaku tidak bisa menjamin, meski protokol kesehatan di kampus sudah diterapkan namun mobilitas warga tinggi, maka akan berpengaruh pada penyebaran Covid-19.

Maka dari itu, dia berharap nantinya, protokol kesehatan yang sudah dirancang Pemkot Malang dalam bentuk buku manual akan dapat diterapkan di masa new normal. Protokol kesehatan ini tak hanya untuk pelaku pendidikan namun ada juga untuk pasar dan juga pesantren.

Editor: Umaya Khusniah