get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif Gumitir Banyuwangi untuk Hindari Kemacetan dan Longsor

3 Jalur Alternatif Malang–Kediri dengan Pemandangan Terindah, Cocok Buat Touring!

Jumat, 10 Oktober 2025 - 19:58:00 WIB
3 Jalur Alternatif Malang–Kediri dengan Pemandangan Terindah, Cocok Buat Touring!
3 Jalur Alternatif Malang–Kediri (Foto: Istimewa)

MALANG, iNews.id -  Tiga jalur alternatif MalangKediri kini menjadi informasi yang paling dicari oleh para pengendara, terutama menjelang akhir pekan atau musim liburan. Pasalnya, rute utama yang menghubungkan dua kota besar di Jawa Timur ini sering kali padat, terutama di wilayah Batu dan Pare. 

Dengan mengetahui jalur alternatif yang tepat, perjalanan dari Malang ke Kediri bisa menjadi lebih lancar, hemat waktu, dan tentu saja lebih menyenangkan.

Mengapa Perlu Mencari Jalur Alternatif Malang–Kediri?

Perjalanan dari Malang ke Kediri biasanya memakan waktu sekitar 3 hingga 4 jam melalui rute utama via Batu – Pare – Kediri. Namun, kepadatan lalu lintas di kawasan wisata seperti Kota Batu atau Pasar Kandangan sering membuat waktu tempuh membengkak hingga 5 jam lebih.

Selain faktor macet, kondisi jalan yang sempit dan berliku juga menjadi pertimbangan utama banyak pengendara untuk mencari rute lain yang lebih aman dan cepat. Oleh karena itu, hadirnya 3 jalur alternatif Malang–Kediri berikut bisa menjadi solusi terbaik bagi para pelancong, pekerja, maupun warga lokal yang ingin bepergian dengan lebih efisien.

3 Jalur Alternatif Malang–Kediri

1. Jalur Alternatif via Ngantang – Selorejo – Kandangan – Kediri

Rute ini menjadi favorit banyak pengendara karena menawarkan pemandangan indah dan kondisi jalan yang relatif baik. Dari Kota Malang, kamu bisa mengambil arah Karangploso – Ngantang – Selorejo, kemudian melanjutkan ke Kandangan – Pare – Kediri.

Keunggulan jalur ini adalah:

  • Akses cukup lancar, terutama di luar jam sibuk.
  • Pemandangan alam menawan, melintasi perbukitan dan waduk Selorejo yang terkenal dengan udara sejuknya.
  • Banyak warung dan tempat istirahat di sepanjang jalan.

Kelemahannya hanya satu, yaitu tikungan tajam dan tanjakan curam di beberapa titik, terutama di sekitar Ngantang. Namun, bagi pengendara yang berpengalaman, rute ini justru memberikan sensasi touring yang seru.

2. Jalur Alternatif via Kepanjen – Wlingi – Blitar – Kediri

Kalau kamu ingin menghindari jalur Batu dan Kandangan yang cenderung macet di akhir pekan, rute ini bisa jadi pilihan ideal. Dari Malang – Kepanjen – Wlingi – Blitar – Kediri, perjalanan memang sedikit memutar, tapi jalannya lebar, halus, dan minim kemacetan.

Keunggulan:

  • Jalur utama provinsi dengan kondisi jalan baik.
  • Banyak SPBU dan tempat makan yang mudah dijumpai.
  • Cocok untuk perjalanan malam atau pengendara mobil pribadi.


Meski sedikit lebih jauh (sekitar 130 km dibandingkan jalur utama yang hanya 100 km), waktu tempuhnya bisa sebanding karena minim hambatan. Rute ini juga cocok untuk kendaraan besar seperti bus atau truk ringan.


3. Jalur Alternatif via Tumpang – Gubugklakah – Ngantang – Kediri

Bagi yang ingin menikmati rute berkarakter petualangan dan pemandangan pegunungan, jalur ketiga ini sangat direkomendasikan. Dari Tumpang, kamu bisa menempuh perjalanan menuju Gubugklakah – Poncokusumo – Ngantang, kemudian lanjut ke Kediri melalui jalur barat.

Ciri khas jalur ini:

  • Rute semi pegunungan dengan udara sejuk dan panorama alami.
  • Cocok untuk touring motor trail atau komunitas kendaraan adventure.
  • Minim kendaraan besar, sehingga relatif lebih tenang.


Namun perlu dicatat, kondisi jalan di beberapa segmen (terutama antara Gubugklakah dan Poncokusumo) agak sempit dan berbatu. Disarankan hanya bagi pengendara yang sudah terbiasa dengan medan menantang.

Editor: Komaruddin Bagja

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut