get app
inews
Aa Text
Read Next : Geger! Kera Ekor Panjang Turun Gunung Serang Bocah 5 Tahun di Pasuruan

Pasuruan Masuk Zona Merah Pilkada, Imbas Mobil Bacawabup Gus Mujib Dilempar Batu

Sabtu, 07 September 2024 - 05:00:00 WIB
Pasuruan Masuk Zona Merah Pilkada, Imbas Mobil Bacawabup Gus Mujib Dilempar Batu
Wakaopsda Mantap Praja Semeru Polda Jatim Kombes Pol Suryo Sudarmadi saat berikan keterangan. (Foto: Avirista Midaada/MPI)

MALANG, iNews.id - Pasuruan masuk dalam zona merah Pilkada 2024 yang menjadi perhatian Polda Jawa Timur. Hal ini imbas adanya teror pelemparan batu oleh orang tak dikenal (OTK) ke mobil KH Mujib Imron alias Gus Mujib bakal calon wakil bupati (bacawabup) Pasuruan.

Wakaopsda Mantap Praja Semeru 2024 Polda Jatim Kombes Pol Suryo Sudarmadi mengatakan, ada enam wilayah yang masuk kategori kerawanan keamanan di pilkada. Empat di antaranya berada di Pulau Madura, yakni Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep.

"Daerah rawan lainnya yakni Lumajang dan Pasuruan," ujarnya, Jumat (6/9/2024).

Di Madura dia mencontohkan, bila pemilihan kepala desa saja bisa berujung konflik dan mengganggu stabilitas keamanan, apalagi ketika pilkada. Pihaknya berupaya menggandeng tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk sosialisasikan pilkada damai dan kondusif.

"Kami tentunya sekarang ini meningkatkan patroli. Kemudian memberikan sosialisasi kepada tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama yang ada di situ dalam apa program cooling system. Itu untuk mencegah terjadinya kerawanan-kerawanan yang disampaikan," kata Dansatgas Brimob Polda Jatim tersebut.

Pihaknya pun juga telah menyiapkan skema pengamanan kepada para calon kepala daerah ketika ditetapkan oleh KPU. Ada dua orang dari Polda Jatim dan empat orang pengawal pribadi (Walpri) untuk penjagaan melekat.

Menurutnya, Pasuruan juga menjadi atensi setelah tindakan pelemparan batu ke salah satu bakal calon wakil bupati. Dia meminta bakal calon kepala daerah seperti pada kasus pelemparan batu di Kabupaten Pasuruan agar melapor ke Polsek atau Polres terdekat.

"Selama itu masih bakal calon pengamanannya y,a mungkin tidak melekat seperti calon. Ya kalau ada seperti itu tadi, ya tim suksesnya melaporkan ke Polsek atau Polres terdekat ya," ucapnya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut