Mundur dari Demokrat, Menantu Soekarwo Bayu Airlangga Berlabuh ke Partai Golkar

Sementara, Ketua DPD Golkar Jatim M Sarmuji menyatakan Bayu merupakan kader potensial. Sarmuji mengaku berkomunikasi dengan Bayu setelah mundur dari Demokrat.
"Kami tidak melakukan pembicaraan untuk membangun persepsi terhadap partai Golkar. Ibarat transfer pemain sepakbola, saat kontraknya habis baru kita melakukan pembicaraan, kami menjaga etika sesama partai," kata Sarmuji.
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI ini menambahkan, setiap kader yang masuk Golkar memiliki kesempatan yang sama untuk berproses hingga tingkat tertinggi. Sebelum Bayu bergabung dengan Golkar, Sarmuji juga sempat menceritakan suasana di partai Beringin.
"Jadi Bayu memiliki potensi untuk berkembang, dan saya menceritakan bagaimana suasana di partai Golkar. Jadi berdiri sama tinggi, duduk sama rendah, semua bisa berproses. Di Golkar tidak ada sekat, suasananya egaliter," katanya.
Sarmuji menambahkan, Bayu akan segera dimasukkan ke kepengurusan DPD Partai Golkar Jatim. Untuk posisinya, Sarmuji masih merahasiakannya. "InsyaAllah akan kami masukkan di pengurus revitalisasi. Saya sudah berkonsultasi dan izin dengan Ketum dan akan segera melakukan proses revitalisasi," katanya.
Editor: Ihya Ulumuddin