Mengenang 20 Tahun Riyanto, Anggota Banser yang Tewas saat Bom Natal 2000
MOJOKERTO, iNews.id – Nama Rianto selalu dikenang setiap perayaan Natal. Anggota Banser asal Kota Mojokerto ini dianggap sebagai pahlawan, sekaligus pejuang toleransi, terutama bagi setiap umat nasrani.
Tahun 2000 silam, Rianto tewas akibat ledakan bom di Gereja Eben Haezer Jalan Kartini, Kota Mojokerto. Rianto meninggal setelah berusaha membuang bom yang diletakkan orang tak dikenal di depan pintu gereja.
Rianto berhasil menyelamatkan ratusan umat Nasrani yang hendak mengikuti misa Natal dari ledakan bom. Namun, nyawa Rianto sendiri tak tertolong. Dia gugur dan dinobatkan sebagai pejuang toleransi.
Untuk mengenang jasa Rianto, puluhan anggota GP Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) menggelar Apel Kebangsaan, sebagai bentuk penghormatan kepada almarhum Rianto. Apel ini di Lapangan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Jumat (25/12/2020).
Usai melakukan apel, anggota Ansor dan Banser berziarah ke makam Riyanto di permakaman umum Kelurahan Prajurit Kulon. Mereja membacakan Yasin dan doa untuk dihadiahkan kepada almarhum.
Editor: Ihya Ulumuddin