get app
inews
Aa Text
Read Next : Kasus Pencabulan di Ponpes Bangkalan Masuk Penyelidikan, Polisi Periksa Saksi

Kunjungi Lapas Pasuruan, Mahfud MD Minta Dibangun Tempat Baru dan Terintegrasi 

Senin, 03 Mei 2021 - 08:40:00 WIB
Kunjungi Lapas Pasuruan, Mahfud MD Minta Dibangun Tempat Baru dan Terintegrasi 
Mengkopolhukam Mahfud MD melihat ruang tahanan warga binaan di Lapas Kelas II Pasuruan, Minggu (2/5/2021). (Foto: Sindonews/Lukman Hakim).

PASURUAN, iNews.id - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD berkunjung ke Lapas Kelas IIB Pasuruan, Minggu (2/5/2021). Pada kunjungan ini, Mahfud didampingi Dirjen Pemasyarakatan Reynhad Silitonga, Kakanwil Kumham Jatim Krismono dan Walikota Pasuruan Saifullah Yusuf. 

Diawali dengan menyambangi Blok D2 dan D3 yang juga dimanfaatkan sebagai Ponpes Daarut Taubah. Mahfud dan rombongan sempat berhenti melihat kegiatan para santri yang tengah istigasah. Mahfud tampak khidmat menyaksikan WBP merapalkan kalimat suci. 

Mahfud mengatakan kunjungannya kali untuk melihat sejauh mana pengelolaan lapas di Pasuruan. Dia melihat cukup berhasil apa yang sudah dilaksanakan oleh lapas. "Namun, kondisi sekarang masih perlu ditingkatkan lagi untuk mengoptimalkan fungsi pembinaan," katanya. 

Salah satunya dengan membangun lapas baru yang lebih luas dan representatif. Dia mendukung penuh rencana Pemkot Pasuruan dan Kanwil Kumham Jatim untuk membangun lapas terintegrasi dengan tempat rehabilitasi pecandu narkotika dan pondok pesantren.

Dia berharap proses pembangunan lapas yang baru dapat segera terlaksana. Tujuannya, salah satu permasalahan klasik di lapas yaitu overcrowded dapat segera diatasi. "Doakan lancar sehingga tahun ini sudah bisa dimulai," katanya. 

Kakanwil Kumham Jatim Krismono menjelaskan bahwa santri tersebut merupakan program unggulan Lapas Pasuruan. Setiap angkatan berjumlah 100 orang. Dengan kurikulum selama enam bulan. Jika lulus, akan diwisuda. "Sudah ribuan alumni dari ponpes Lapas Pasuruan ini," ujar Krismono. 

Setelah itu, kunjungan dilanjutkan ke bengkel kerja. Mahfud menyaksikan proses penjahitan sarung, merangkai sorban, hingga turut serta dalam proses akhir di meja Quality Control (QC). Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu tampak teliti memeriksa satu persatu hasil kerja WBP. Dia melihat satu persatu jahitan sarung yang sudah dikerjakan oleh WBP tersebut dengan cermat.

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut