get app
inews
Aa Text
Read Next : Kronologi Anak Bunuh Ibu Kandung di Bengkulu saat Salat, Kepala Dihantam Ulek lalu Ditikam

Kronologi Penemuan Ibu dan Anak Tewas Mengenaskan di Malang, Pintu Terkunci dari Dalam 

Jumat, 21 Juli 2023 - 15:14:00 WIB
Kronologi Penemuan Ibu dan Anak Tewas Mengenaskan di Malang, Pintu Terkunci dari Dalam 
Polisi melakukan olah TKP pembunuhan anak kandung di Malang, Jumat (21/7/2023). (Avirista Midaada).

MALANG, iNews.id - Seorang ibu warga Dusun Karangan, Desa Donowarih, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang tega membunuh anak kandungnya yang berusia tiga tahun. Setelah itu, pelaku mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. 

Sang anak Aqila (3) ditemukan tewas mengenaskan dengan kondisi tubuh bersimbah darah di dalam kamar. Sedangkan sang ibu, Mujiati tewas tergantung di dapur. 

Peristiwa tragis itu terungkap setelah tetangga curiga mendengar teriakan korban Aqila. Sementara kondiri rumah tertutup rapat, terkunci dari dalam. 

"Kecurigaan mulai jam setengah 6 pagi. Biasanya (korban) nangis, tapi tadi dilihat sepi. Pak Jumardi manggil saya pulang kerja dari pasar terus ke rumah. Saya cek memang dikunci dari dalam," kata Ketua RT setempat, Ahmad Toyyib Fadillah. 

Dia lantas mencoba mencongkel jendela sebelah kiri rumah milik Mujiati. Namun karena ia dan beberapa warga lainnya tak bisa masuk karena celah sempit, dia meminta seorang anak untuk masuk ke dalam kamar.

"Saya minta anak kecil Riko yang badannya kecil, masuk untuk melihat. Saya bilangin kalau ada apa-apa langsung kembali. Masuk, dia menjerit, katanya, Aqila bersimpah darah. Saya dan warga bingung, mau masuk lewat mana. Akhirnya saya minta dia nyongkel sebelah kiri. Pak RW saya suruh masuk," katanya. 

Ketika masuk dia dan beberapa warga melihat bagaimana kondisi anak Mujiati tergeletak bersimpah darah di kamar. Sedangkan beberapa meter, ditemukan di bagian dapur rumah dengan posisi tergantung.

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut