Krisis Air Bersih, Warga di Lumajang Terpaksa Gunakan Sisa Air Sungai

LUMAJANG, iNews.id - Musim kemarau ekstrem mengakibatkan krisis air bersih di sejumlah desa di Kabupaten Lumajang. Bahkan warga di Desa Jenggrong, Kecamatan Ranuyoso terpaksa memanfaatkan air sungai yang tersisa untuk kebutuhan sehari-hari. 

Sejak beberapa hari terakhir, tempat penampungan air di Desa Jenggrong ini terus ramai didatangi warga. Penampungan air berukuran satu meter persegi itu menjadi tumpuan warga saat musim kemarau terjadi. 

Baca Juga

Ajaib! Sumur di Demak Keluarkan Air hingga Melimpah Ruah di Musim Kemarau

Berbekal jeriken, warga nampak bergantian mengisi air bersih meskipun debitnya kecil. Penampungan air ini menjadi satu-satunya sumber air bersih yang tersisa di desa ini. 

Sebab, sumur dan sungai sudah mengering sejak satu bulan lalu. Tak hanya itu, sejumlah sumber air di wilayah ini juga teka mengeluarkan air lagi. Sebagian kubangan air bahkan telah keruh dan berwarna hijau. 

Baca Juga

Angin Kencang Landa Sleman, Bangunan Pendopo Senilai Rp200 Juta Ambruk

Untuk  memenuhi kebutuhan air bersih warga setempat mengandalkan tempat penampungan sumber air yang tersisa. Sebagian warga yang mampu membeli air dari truk tangki.

Editor: Ihya Ulumuddin