get app
inews
Aa Text
Read Next : Kisah KNIL Hadapi Jepang: Tentara Pribumi Dipaksa Bertempur dengan Persenjataan Minim

Kisah Sjahrir Dengar Berita Kekalahan Jepang hingga Mendesak Proklamasi Dipercepat

Minggu, 13 Agustus 2023 - 07:06:00 WIB
Kisah Sjahrir Dengar Berita Kekalahan Jepang hingga Mendesak Proklamasi Dipercepat
Sutan Sjahrir mendengar informasi kekalahan Jepang di Asia Pasifik dan mendesak Proklamasi Kemerdekaan RI dipercepat. (Foto: Ist)

JAKARTA, iNews.id - Sutan Sjahrir intens memantau perkembangan politik global melalui siaran radio jaringan Sekutu. Dia mendapat informasi lebih cepat daripada Soekarno dan Hatta tentang kekalahan Jepang di Asia Pasifik.

Bahkan dwitunggal itu belum percaya dengan informasi yang disampaikan paman penyair Chairil Anwar ini. Mereka tidak tahu kalau Sjahrir sudah lama beraktivitas secara underground.

Pada 10 Agustus 1945, Sutan Sjahrir sudah tahu Jepang bakal melakukan kapitulasi (menyerah). Sjahrir mendengar keputusan Presiden Amerika Serikat Harry Truman menjatuhkan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki.

Menyusul serangan mematikan itu, Kaisar Hirohito berpidato di radio menyatakan Jepang menyerah kalah. Sjahrir menyampaikan informasi kekalahan Jepang kepada Hatta.

Pada 14 Agustus 1945, seiring datangnya Soekarno dan Hatta dari Saigon, Sjahrir juga berpidato di bandara Kemayoran Jakarta bahwa Proklamasi kemerdekaan Indonesia bisa dipercepat. Namun Bung Karno dan Bung Hatta belum juga bisa percaya informasi kekalahan Jepang itu. 

"Soekarno dan Hatta belum percaya dan mencari konfirmasi dari pembesar/panglima Jepang," dikutip dari buku Sutan Sjahrir, Demokrat Sejati, Pejuang Kemanusiaan (2010).

Editor: Reza Yunanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut