get app
inews
Aa Text
Read Next : Kapal KM Mina Maritim 148 Tenggelam di Perairan Talisayan Berau, 6 Orang Hilang

Keruk Pendangkalan Pelabuhan Brondong, Presiden Jokowi Janji Selesai 3 Bulan

Jumat, 07 Mei 2021 - 15:34:00 WIB
Keruk Pendangkalan Pelabuhan Brondong, Presiden Jokowi Janji Selesai 3 Bulan
Presiden Jokowi saat melihat udang vaname kualitas ekspor di Lamongan. (istimewa).

SURABAYA, iNews.id – Presiden Joko Widodo akan mengeruk sedimentasi atau pendangkalan pelabuhan ikan nelayan Lamongan. Janji itu disampaikan Jokowi menanggapi keluhan nelayan di wilayah Kecamatan Bronong, Kabupaten Lamongan. 

Jokowo memastikan pendangkalan pelabuhan akan diselesaikan dalam waktu dua hingga tiga bulan. Harapannya, aktivitas nelayan tidak terganggu dan hasil tangkapan ikan bisa maksimal. 

Janji Presiden Jokowi itu pun diapresisi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. "Terima kasih Bapak Presiden, atas perhatiannya pada nelayan Jawa Timur, khususnya Brondong, Lamongan. Semoga menjadi pengungkit peningkatan kesejahteraan nelayan Brondong dan peningkatan sektor perikanan Jatim," kata Khofifah, Jumat (7/5/2021).

Khofifah mengatakan, perikanan menjadi sektor penting yang menopang ekonomi Jatim. Bahkan menjadi sektor yang bisa bertahan ketika gempuran pandemi menyerang. 

"Sektor perikanan menjadi sektor yang relatif tidak terdampak pandemi Covid-19. Nilai tukar nelayan kita termasuk yang tumbuh positif di tengah pandemi. Untuk itu dengan perhatian Bapak Presiden, kami yakin bahwa nantinya akan menjadi pendorong peningkatan perikanan Jatim," ujarnya.

Pasalnya produksi tangkapan ikan dari Brondong ini luar biasa untuk Jatim. Bahkan hasil tangkapannya kerap menjadi komoditas untuk diekspor ke negara tetangga. Jika sarana dan prasarana semakin memadai maka tentu akan menunjang peningkatan kualitas dan kuantitas tangkapan ikan. 

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut