Jatim-Jepang Perkuat Kerja Sama Bidang Pendidikan dan Perdagangan
"Jika selama ini kerja sama telah dilakukan dengan Unair dan ITS. Kami berharap agar ke depan ada penguatan kerja sama pendidikan dan layanan kesehatan antara Jepang dengan RSUD Dr Soetomo Surabaya atau RSUD lainnya," tutur Khofifah.
Sementara di bidang perdagangan, Khofifah memaparkan, menurut data BPS Jatim sejak 2017-2021, neraca perdagangan Jatim dengan Jepang menunjukkan surplus bagi Jatim, khususnya untuk periode Januari-September 2021 senilai USD1,8 miliar. Rinciannya, nilai ekspor Jatim ke Jepang sebesar 2,4 miliar USD
Sedangkan nilai impor Jatim dari Jepang sebesar 530 juta USD. "Dari sisi investasi Jepang di Jatim sejak 2010 sampai dengan semester pertama 2021 mencapai 2,88 miliar USD. Bidang usahanya beragam seperti sektor industri makanan, industri kayu, industri kertas, dan industri logam, dan industri farmasi," katanya.
Editor: Ihya Ulumuddin